Gabungandari fotonasti, kemonasti, dan hidronasti. Gerak ini dipengaruhi oleh cahaya, kimia, suhu, dan air. Misalnya membuka dan menutupnya stomata. TAKSIS Taksis adalah gerak yang terjadi akibat rangsangan dari luar. 1. Fototaksis Gerak taksis karena rangsang cahaya. Contohnya euglena yang bergerak dengan bulu cambuk menuju cahaya. 2. Kemotaksis MAKHLUK hidup dapat bergerak karena kemampuannya mengubah energi kimia menjadi energi gerak. Manusia dan hewan memiliki perilaku gerak yang tidak jauh berbeda. Namun, bagaimana dengan gerak pada tumbuhan? Tumbuhan melakukan gerakan sesuai dengan rangsang yang diperoleh. Rangsangan tersebut dapat berupa bahan kimia, suhu, gravitasi bumi, atau intensitas cahaya yang diterima. Bagaimana tumbuhan dapat dikatakan bergerak? Bagian apa saja dari tumbuhan yang dapat bergerak? Gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi tiga macam, yaitu gerak endonom, gerak higroskopis, dan gerak esionom sebagaimana tertulis dalam buku Ilmu Pengetahuan Alam/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014, untuk SMP/MTs Kelas VIII Semester 1. Gerak endonom Gerak pertumbuhan daun dan gerak rotasi sitoplasma siklosis pada sel-sel daun Hydrilla verticillata dapat diketahui dari gerak sirkulasi klorofil di dalam sel. Gerak ini terjadi secara spontan dan tidak diketahui penyebabnya atau tidak memerlukan rangsang dari luar. Baca juga Empat Tumbuhan yang Punya Ciri Khusus sesuai Lingkungan Gerak yang demikian disebut gerak endonom. Rangsang pada gerak endonom diduga berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri. Gerak higroskopis Merekahnya kulit buah-buahan yang sudah kering pada tumbuhan polong-polongan, membukanya dinding sporangium kotak spora paku-pakuan, membentang dan menggulungnya gigi-gigi peristoma pada sporangium lumut adalah contoh- contoh dari gerak higroskopis. Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena pengaruh perubahan kadar air di dalam sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak merata. Baca juga Pelajari Tujuh Hewan ini yang Punya Ciri Khusus Gerak esionom Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari lingkungan sekitar. Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak esionom dapat dibedakan menjadi gerak tropisme, gerak taksis, dan gerak nasti. 1. Gerak tropisme. Gerak tumbuhan dapat diamati melalui beberapa gejala, salah satunya arah tumbuh tumbuhan. Arah tumbuh tumbuhan dapat berubah karena pengaruh lingkungan. Contoh tumbuhan yang diletakkan dekat jendela batangnya tumbuh menuju cahaya. Cahaya merupakan rangsang yang datangnya dari luar tumbuhan. Gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi arah datangnya rangsang dari luar disebut tropisme. Jika arah gerak tumbuhan mendekati rangsang disebut gerak tropisme positif. Namun jika arah gerak tumbuhan menjauhi rangsang disebut gerak tropisme negatif. Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak tropisme dibagi menjadi geotropisme gravitropisme, hidrotropisme, tigmotropisme, kemotropisme, dan fototropisme heliotropisme. a. Gerak geotropisme. Ada arah gerak akar selalu menuju pusat bumi dan arah gerak tumbuh batangnya selalu tegak ke atas menjauhi pusat bumi. Arah gerak bagian tumbuhan baik akar maupun batang tersebut karena pengaruh gravitasi. Gerak tumbuhan yang demikian disebut geotropisme atau gravitropisme. b. Gerak hidrotropisme. Pertumbuhan akar yang selalu menuju ke sumber air disebut gerak hidrotropisme. Hidrotropisme adalah gerak tropisme tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan air. c. Gerak tigmotropisme. Gerak membelitnya ujung batang atau ujung sulur kacang panjang dan mentimun pada tempat rambatannya disebut gerak tigmotropisme. Tigmotropisme adalah gerak tropisme yang diakibatkan oleh rangsang berupa sentuhan dengan rambatannya baik berupa benda mati atau tumbuhan lain. d. Gerak fototropisme. Gerak tropisme tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya disebut gerak fototropisme atau heliotropisme. Tumbuhan yang arah tumbuhnya mendekati sumber cahaya disebut fototropisme positif sedangkan yang menjauhi cahaya disebut fototropisme negatif. Contohnya gerakan ujung batang bunga matahari yang membelok menuju ke arah datangnya cahaya fototropisme positif. e. Gerak kemotropisme. Penyerbukan merupakan peristiwa jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Selanjutnya, serbuk sari akan berkecambah di kepala putik dan membentuk buluh serbuk yang akan membawa gamet jantan spermatozoid menuju gamet betina sel telur. Gerakan buluh serbuk sari menuju sel telur pada bakal buah karena pengaruh zat gula yang dikeluarkan oleh bakal buah zat kimia. Gerak tropisme tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan bahan kimia disebut kemotropisme. 2. Gerak taksis. Gerak taksis adalah gerak pindah tempat seluruh bagian tumbuhan yang arahnya dipengaruhi oleh sumber rangsangan. Gerak taksis biasanya dilakukan oleh organisme bersel satu. Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dapat dibedakan menjadi kemotaksis dan fototaksis. Gerak spermatozoid menuju sel telur pada archegonium tumbuhan lumut dan tumbuhan paku yang bergerak karena tertarik oleh zat gula atau protein yang dihasilkan oleh archegonium disebut gerak kemotaksis. Kemotaksis adalah gerak taksis tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa bahan kimia. Baca juga Empat Tumbuhan yang Punya Ciri Khusus sesuai Lingkungan Gerak kloroplas ke sisi sel yang memperoleh cahaya disebut gerak fototaksis. Fototaksis adalah gerak taksis tumbuhan yang dipengaruhi rangsang berupa cahaya. 3. Gerak nasti. Nasti adalah gerak sebagian tubuh tumbuhan akibat rangsangan dari luar, tetapi arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Berdasarkan jenis rangsangannya gerak nasti dibedakan menjadi niktinasti, fotonasti, dan tigmonasti atau seismonasti. a. Gerak niktinasti. Menguncupnya daun tumbuhan Leguminosae kacang-kacangan menjelang petang akibat perubahan tekanan turgor pada tangkai daun disebut gerak niktinasti. Niktinasti adalah gerak nasti tumbuhan akibat rangsangan dari lingkungan yang terjadin pada malam hari. b. Gerak fotonasti. Mekarnya bunga pukul empat Mirabilis jalapa pada sore hari disebut gerak fotonasti. Fotonasti adalah gerak nasti tumbuhan akibat rangsangan cahaya. c. Gerak seismonasti. Gerak menutupnya daun putri malu Mimosa pudica saat disentuh disebut gerak seismonasti. Seismonasti atau tigmonasti adalah gerak nasti tumbuhan yang dipengaruhi oleh getaran atau sentuhan. d. Gerak termonasti. Bunga tulip selalu mekar di musim semi. Mekarnya bunga tulip tersebut disebabkan oleh suhu udara pada musim semi lebih hangat dari musim dingin. Gerak mekarnya bunga tulip pada musim semi disebut gerak termonasti. Termonasti adalah geraknasti tumbuhan dipengaruhi oleh rangsangan yang berupa suhu. e. Gerak nasti kompleks. Contoh gerak tumbuhan lainnya seperti gerakan membuka dan menutupnya stomata karena pengaruh kadar air, cahaya, suhu, dan zat kimia protein dan gula adalah contoh gerak nasti kompleks. Nasti kompleks adalah gerakan tumbuhan akibat rangsangan yang diterima lebih dari satu macam. Dapatkah kamu menjelaskan gerak apa saja yang dimaksud dalam kasus tersebut? Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang gerak membuka dan menutupnya stoma pada sel tumbuhan silakan mengakses website berikut OL-14 Tahapangerakan senam irama / ritmik terdiri dari 3 tahapan yaitu Pemanasan, Inti gerakan / senam irama, dan Pendinginan. Baba Yaga Situs Informasi Pendidikan Dan Kebudayaan. Perhatikan keterangan berikut, Tujuan gerakan pendinginan dalam senam terstruktur ditunjukkan oleh keterangan angka (B) - Putri Malu Mimosa pudica ketika disentuh daun-daunnya akan menutup adalah salah satu contoh adanya sistem gerak pada tumbuhan tidak terlihat jelas bergerak seperti manusia dan hewan, tumbuhan sebagai makhluk hidup tetap melakukan gerakan tertentu meski tidak berpindah tumbuhan lain, selain putri malu juga bergerak? Bagaimana pergerakan pada tumbuhan yang lain? Gerakan-gerakan seperti apa saja yang dilakukan? Berikut penjelasan selengkapnya. Macam-Macam Sistem Gerak Tumbuhan Sebagaimana disarikan dari buku Ilmu Pengetahuan Alam IPA kelas 8 terbitan Kemdikbud, gerakan pada tumbuhan atau iritabilitas dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis berdasarkan faktor-faktor atau rangsangan yang menyebabkannya. Berikut di antaranya1. Gerak EndonomGerak Endonom adalah gerakan yang terjadi akibat rangsangan dari dalam sel atau tumbuhan itu sendiri. Contohnya adalah pada daun tumbuhan Hydrilla verticillata. Jika dilihat melalui stetoskop di dalam struktur daunnya terdapat sel-sel sitoplasma yang mengandung kloroplas. Kloroplas ini bergerak seperti berkeliling di dalam struktur sel daun tersebut, hal ini bersifat spontan dan murni berasal dari dalam tumbuhan tersebut. Selain itu gerakan tumbuhan ketika tumbuh juga bisa masuk ke dalam kategori gerak Endonom. Gerak ini juga disebut sebagai gerak Autonom. 2. Gerak HigroskopisGerak Higroskopis adalah gerakan yang terjadi akibat perubahan kadar air dalam sel yang tidak merata. Contohnya adalah buah polong-polongan yang dapat terbuka sendiri karena mengalami pengerutan yang disebabkan oleh kadar air. Hal yang sama juga terjadi pada tumbuhan paku. 3. Gerak EsionomGerak Esionom adalah gerakan pada tumbuhan yang terjadi akibat adanya rangsangan dari luar tumbuhan. Gerak Esionom dibagi lagi menjadi Gerak Tropisme, Gerak Taksis, dan Gerak Nasti. Gerak TropismeGerak Tropisme adalah gerakan yang timbul akibat adanya rangsangan dari luar. Arah gerak tumbuhan bisa mendekati arah datangnya rangsangan Tropisme positif atau menjauhi arah datangnya rangsangan Tropisme negatf. Contohnya adalah tumbuhan yang bergerak tumbuh mengikuti arah datangnya cahaya matahari dan akar tumbuhan yang bergerak menuju pusat bumi. Rangsangan Gerak Tropisme bisa berupa cahaya Fototropisme, pusat bumi Geotropisme, air Hidrotropisme, sentuhan Tigmotropisme, dan zat kimia Kemotropisme Gerak TaksisGerak Taksis adalah gerakan yang juga timbul akibat adanya rangsangan dari luar, tetapi terjadi perpindahan tempat pada seluruh bagian tumbuhan. Contohnya adalah Euglena viridis yang merupakan sejenis Algae yang memiliki klorofil dan melakukan fotosintesis. Algae ini akan bergerak seutuhnya mendekati sumber cahaya. Tanaman ini bisa berpindah karena memiliki alat gerak yaitu flagela dan reseptor cahaya. Rangsangan Gerak Taksis bisa berupa cahaya Fototaksis dan zat kimia kemotaksis Gerak NastiGerak Nasti adalah gerakan yang timbul akibat rangsangan dari luar tetapi arah gerakan selalu sama dan tidak dipengaruhi oleh arah datangnya dikutip laman sumber belajar Kemdikbud, macam gerak Nasti adalah sebagai berikut Niktinasti yaitu gerak tidur daun tanaman Leguminosae kacangkacangan menjelang petang gelap akibat perubahan tekanan turgor pada tangkai daun. Fotonasti yaitu gerak nasti yang sumber rangsangannya berupa cahaya, misalnya mekarnya bunga pukul empat Mirabilis jalapa pada sore hari karena telah memperoleh periode terang yang cukup dari cahaya matahari. Seismonasti/tigmonasti yaitu gerak nasti yang dipengaruhi oleh getaran/sentuhan. Contoh gerak menutupnya daun putri malu Mimosa pudica saat tersentuh akibat perubahan tekanan turgor pada tangkai daun. Termonasti yaitu gerak Nasti yang sumber rangsangannya berupa suhu. Contohnya mekarnya bunga tulip pada hari-hari yang hangat pada musim semi. Nasti Kompleks yaitu gerak Nasti yang sumber rangsangannya lebih dari satu. Contohnya membuka tutupnya stomata karena pengaruh kadar air, cahaya, suhu, dan zat kimia. - Pendidikan Kontributor Muhammad Iqbal IskandarPenulis Muhammad Iqbal IskandarEditor Yulaika Ramadhani Gerakanyang ditunjukkan pada no 4 disebut . a. Fototropisme c. Geotropisme b. Seismonasti d. Kemotaksis 5. Gerak endonom terjadi pada peristiwa . a. Gerak membuka dan menutupnya kotak spora oleh anulus tumbuhan paku b. Menutupnya daun putrid malu pada sore hari c. Gerak sitoplasma di dalam sel d. – Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas gerak pada tumbuhan. Adapun pembahasannya meliputi pengertian dan contoh gerak endonom, esionom dan higroskopis. Marilah kita simak penjelasan dibawah ini secara lengkap dan detil. PengertianGerak EndonomGerak EsionomGerak higroskopisShare thisRelated posts Gerak adalah salah satu bentuk tanggapan organisme terhadap rangsang. Rangsangan pada tumbuhan dapat datang dari pihak luar eksternal atau juga dari pihak dalam internal tubuh tumbuhan. Tumbuhan memiliki kepekaan tertentu untuk menanggapi rangsang yang diterimanya. Pada setiap rangsangan yang diterima tumbuhan, akan ditanggapi oleh tumbuhan tersebut yang berupa gerakan dari bagian-bagian tumbuhan. Timbulnya gerak pada tumbuhan yang terjadi itu adalah bukti adanya iritabilitas. Arah gerak yang dimiliki oleh setiap tumbuhan adalah berbeda beda, ada yang memiliki sifat untuk mendekati dan juga ada yang bersifat menjauhi dari suatu rangsangan. Berdasarkan rangsangannya,gerak pada tumbuhan dikelompokkan menjadi tiga,yaitu Gerak Endonom Gerak endonom autonom adalah gerak pertumbuhan daun dan gerak rotasi sitoplasma pada sel sel daun Hydrilila verticillata. Pergerakan ini dapat diketahui dari gerak sirkulasi klorofil di dalam sel. Gerak endonom terjadi secara spontan dan tidak diketahui penyebabnya, atau tidak memerlukan rangsangan dari luar. Gerak endonom adalah gerak yang belum diketahui penyebabnya scara pasti. Contoh Gerak Endonom 1. Pecahnya kulit buah lamtoro 3. Pecahnya kulit buah turi 4. Pecahnya kulit buah kapuk 5. Membukanya gigi peristom pada sporangium lumut 6. Membukanya sel anulus pada sporangium tumbuhan paku 7. Gerak mengalirnya sitoplasma didalam sel 8. Gerak melengkungnya kuncup daun karena perbedaan kecepatan pada tumbuh. 9. Gerak tumbuhnya akar,batang,daun,dan bunga. Gerak Esionom Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari lingkungan sekitarnya atau dari luar eksternal. Ada 3 maca gerak esionom berdasarkan jenis rangsangannya, yaitu 1. Gerak tropisme adalah gerak sebagian pada tubuh tumbuhan yang bergerak ke arah rangsang atau sebaliknya. Ada beberapa jenis gerak tropisme berdasarkan penyebabnya, yaitu a. Fototropisme, adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya. b. Geotropisme, adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi. c. Tigmotropisme, adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh benda padat. d. Hidrotropisme, adalah gerak oleh rangsangan kelembaban atau air. 2. Gerak taksis adalah gerak pindah tempat yang dilakukan oleh tumbuhan menuju rangsang. Ada beberapa jenis gerak taksis, yaitu a. Kemotaksis, adalah gerak taksis yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa bahan kimia. b. Fototaksis, adalah gerak taksis yang dipengaruhi rangsangan berupa cahaya. 3. Gerak nasti adalah gerak pada tubuh tumbuhan sebagai tanggapan terhadap rangsang yang datang dari luar eksternal. Ada beberapa macam gerak nasti berdasarkan penyebabnya, yaitu a. Seismonasti, adalah gerak nasti yang dipengaruhi oleh getaran/sentuhan. b. Niktinasti, adalah gerak tidur daun tanaman Leguminosae menjelang petang c. Gerak membuka dan menutupnya stomata Gerak higroskopis Gerak higroskopis merupakan gerak bagian pada tumbuhan yang diakibatkan oleh pengaruh perubahan kadar air dari sel-sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak sama. Contoh dari dari gerak Higroskopis ini misalanya adalah 1. Membukanya sel anulus pada sporangium tumbuhan paku. 2. Pecahnya buah kapas dan polong-polongan setelah mengering. 3. Membukanya gigi peristom pada sporangium tumbuhan lumut. Demikianlah Pengertian dari Gerak Endonom, Esionom, Higroskopis dan Contohnya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Artikel Lainnya Kerajinan Logam Pengertian, Jenis, Prosedur dan Gambar Perkalian Pecahan Biasa, Campuran dan Desimal Berikut Contoh Soal Pengertian Interaksi Antar Ruang, Bentuk, Syarat, Dampak dan Contohnya Makalah Narkoba, Narkotika dan Psikotropika Jenis, Efek Pengertian dan Gambar
3 Setelah mengalami proses pencernaan, sari makanan siap untuk diserap dan dibawa ke seluruh tubuh oleh darah. Bagian darah
Soal7th-9th gradeIlmu Pengetahuan AlamSiswaSolusi dari Guru QANDAQanda teacher - Riri27QSAYBeritahu apabila masih ada yang tidak dimengerti yah!Masih ada yang tidak dimengerti?Coba bertanya ke Guru QANDA.
GerakPada Tumbuhan, Contoh, dan Gambarnya Sebelum membahas tentang macam macam gerak pada tumbuhan dan contohnya, terlebih dahulu mari kita pahami mekanisme gerak yang terjadi pada tumbuhan. Gerakan pada tumbuhan dapat terjadi setelah ia memperoleh rangsangan. Rangsangan tersebut bisa berasal baik dari dalam dirinya sendiri
Gerak pada Tumbuhan, Foto Dok. scienceillustratedGerak pada tumbuhan biasanya terjadi akibat adanya rangsangan yang berasal dari dalam maupun luar tumbuhan. Kecepatan gerak pada tumbuhan juga biasanya terjadi sangat lambat damn mampu terlihat oleh mata. Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud, rangsangan-rangsangan gerak tumbuhan dipengaruhi oleh cahaya, air, suhu, gravitasi, zat kimia hingga sentuhan. Untuk arah gerak pada tumbuhan ditentukan oleh rangsangan dan bergerak menuju atau menjauhi sumber rangsangan itu tumbuhan memiliki kepekaan tertentu dalam menanggapi rangsang yang diterimanya. Tanggapan ini dibagi menjadi dua, yaitu gerak endonom dan gerak esionom. Berikut EndonomGerak endonom atau autonom merupakan gerak yang belum diketahui penyebabnya dengan pasti. Tapi, gerak ini diperkirakan terjadi karena adanya rangsangan yang berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri atau gerak tersebut tidak disebabkan oleh rangsangan dari luar. Contohnya seperti rotasi atau gerak ujung batang yang sedang tumbuh atau organ lain, siklosis atau gerak rotasi sitoplasma pada sel-sel daun hydrilla verticillata, dan gerak higroskopis yang berasal dari perubahan kadar air di dalam EsionomJika sebelumnya gerak terjadi karena rangsangan yang tidak diketahui sebabnya, pada gerak esionom rangsangan terjadi dari luar tumbuhan. Selain itu, berdasarkan hubungan antara arah respon Gerakan dengan rangsangan dibedakan menjadi gerak taksis, tropisme, dan bergerak ke seluruh bagian tumbuhanTropisme, Gerakan yang dipengaruhi arah datangnya rangsanganNasti, Gerakan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsanganContoh gerak esionom misalnya bunga matahari yang akan mekar dan batangnya mengikuti arah sinar matahari fototropisme negatif gerak sel spermatozoid menuju sel telur taksis, dan gerak menutupnya daun putri malu ketika disentuh nasti.Itulah uraian singkat mengenai gerak pada tumbuhan dari gerak endonom dan esionom. Semoga bermanfaat.
Geraktaksis adalah gerak seluruh tubuh tumbuhan menuju arah datangnya rangsangan. Berikut adalah beberapa macam gerak taksis, yaitu : 1. Fototaksis Fototaksis adalah gerak khloroplas menuju kesisi sel yang mendapat cahaya. Misalnya, gerak euglena menuju cahaya. Fototaksis dibedakan menjadi 2 macam, yaitu fototaksis positif dan
0% found this document useful 0 votes63 views5 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes63 views5 pagesSoal Sistem Gerak Pada Tumbuhan Dan HewanJump to Page You are on page 1of 5 You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Geraktumbuhan hanya dilakukan oleh bagian tertentu, seperti bagian ujung tunas, ujung akar, dan daun. Tumbuhan tingkat tinggi dapat merespon rangsangan tertentu dari lingkungannya dengan melakukan gerak. Gerak tumbuhan umumnya sangat lambat sehingga perlu ketelitian tinggi untuk dapat mengamatinya. Gerak pada tumbuhan terbagi menjadi tiga
Ilustrasi Pertumbuhan, Foto Dok. National Geographic IndonesiaSalah satu ciri yang identik dengan makhluk hidup adalah dapat bergerak. Sama halnya dengan makhluk hidup lainnya, tumbuhan juga dapat bergerak. Lantas, bagaimana gerak yang terjadi pada tumbuhan?Gerak pada tumbuhan ini terjadi sebagai bentuk respon terhadap adanya rangsangan. Konon gerak pada tumbuhan ini sangat terbatas, lho. Gerak yang dilakukan oleh tumbuhan hanya terjadi pada bagian tertentu seperti daun, akar, maupun ujung Gerak pada TumbuhanArah gerak pada tumbuhan pun beragam, ada yang menjauhi rangsangan dan ada pula yang bergerak menuju sumber rangsangan. Berikut adalah gerak yang terjadi pada tumbuhan yang berhasil dirangkum oleh tim Kumparan dari berbagai sumberGerak Endonom atau AutonomGerak endonom atau biasa dikenal dengan autonom yang terjadi pada tumbuhan ini berasal dari dalam tumbuhan sendiri, lho. Gerakannya pun terjadi secara spontan. Gerakan ini terbagi menjadi dua jenis, yakni endonom nutasi dan higroskopis. Contoh gerakan endonom adalah gerakan pertumbuhan yang terjadi pada bagian-bagian tumbuhan, seperti akar, batang dan juga Etinom atau EsionomGerak etinom pada tumbuhan disebabkan oleh rangsangan dari luar tumbuhan seperti sentuhan, air, cahaya, zat kimia, suhu maupun gravitasi. Gerak esionom pada tumbuhan ini terbagi menjadi tiga yakni tropisme, gerak taksis dan gerak nasti. Masing-masing gerak tersebut masih terbagi menjadi dalam beberapa bagian lagi, lho. Pada gerak tropisme terbagi menjadi fototropisme, geotropism, kemotropisme, dan tigmotropisme. Gerak taksis terdiri dari fototaksis dan kemotaksis. Sementara gerak nasti pada tumbuhan terbagi menjadi fotonasti, niktinasti, tigmonasti, termonasti, dan haptonastiDemikianlah ulasan singkat mengenai gerak pada tumbuhan. Semoga bermanfaat! RDY
.
  • lvftte325m.pages.dev/122
  • lvftte325m.pages.dev/49
  • lvftte325m.pages.dev/290
  • lvftte325m.pages.dev/266
  • lvftte325m.pages.dev/246
  • lvftte325m.pages.dev/119
  • lvftte325m.pages.dev/211
  • lvftte325m.pages.dev/149
  • lvftte325m.pages.dev/176
  • gerak endonom dan gerak kemotaksis ditunjukkan oleh angka